Nick Cave Terima Vaksin Covid-19 Kecil Kemungkinan Meninggal

Jakarta, CNN Indonesia --

Penyanyi dan penulis lagu Nick Cave mengutarakan kesaksiannya setelah menerima vaksin Covid-19 dua dosis. Ia mengklaim vaksin Covid-19 bisa jadi penyelamat hidupnya.

"Sekarang saya hidup di dunia yang tengah diperangi (virus), jika saya terkena Covid kecil kemungkinan saya meninggal karenanya" tutur Nick Cave dilansir dari NME, Rabu (18/8).

Dalam kesempatan wawancara yang sama ia pun mengenang sahabatnya, seorang komponis musik Hal Willner yang meninggal dunia tahun 2020 karena Covid-19.

"Kematiannya mendadak dan mengejutkan, merupakan pukulan berat bagi kita semua. Jika ada vaksin yang tersedia pada waktu itu, Hal mungkin masih hidup sampai sekarang." ujarnya.

Nick pun merasa bersyukur bahwa para ilmuwan dapat mengembangkan vaksin Covid-19, sebagai solusi dan jalan keluar menghadapi pandemi.

"Saya merasa istimewa hidup di zaman di mana para ilmuwan kita mampu mengembangkan vaksin untuk membantu memerangi pandemi," ujar Nick.

"Ini adalah saat yang penting dalam sejarah medis." lanjutnya.

Nick Cave merupakan penyanyi sekaligus penulis lagu asal Australia yang eksis berkarier di industri musik dunia. Bersama grup Nick Cave & The Bad Seeds, ia mempopulerkan sejumlah lagu seperti O Children, Into My Arms, Breathless, dan lainnya.

Sebelumnya ia juga eksis bersama beberapa grup seperti The Boys Next Door dan The Birthday Party. Bersama Nick Cave & The Bad Seeds ia telah melahirkan 17 album. Terakhir, ia merilis album Ghosteen di tahun 2019.

(fdh/fdh)

[Gambas:Video CNN]